Adsense

Friday, June 29, 2012

Sumut dan Melaka Jadi Provinsi Bersaudara


MEDAN | Sumatera Utara dan Kerajaan Negeri Melaka sepakat akan membentuk kerjasama Provinsi bersaudara. Untuk tahap awal dilakukan penandatanganan Letter of Intent (LoI)/ pernyataan kehendak yang ditandatangani Plt Gubernur Sumut  Gatot Pujo Nugroho  dan Ketua Menteri Melaka Datuk Seri Haji Mohd Ali Bin Mohd Rustam di kediaman resmi gubernur.

Dalam pertemuan tersebut kedua pihak menyatakan keinginan untuk membentuk kerjasama provinsi bersaudara dengan landasan kerjasama sesuai dengan hukum dan peraturan masing-masing negara di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, kebudayaan dan pariwisata, pemuda dan olahraga serta bidang lainnya. Pernyataan kehendak akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan Naskah saling Pengertian (Memorandum of Understanding dalam waktu dekat.

Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kerjasama antara Kerajaan Negeri Melaka dengan Sumatera akan mempererat hubungan yang sudah cukup lama terjalin antara Indonesia dan Malaysia.
 "LoI ini akan lebih mempererat hubungan yang ada. Tidak hanya sebatas LoI dan akan ditingkatkan menjadi MoU sehingga nantinya dapat mewujudkan berbagai kerjasama yang strategis di berbagai bidang," ujar Gatot.

Terlebih lagi, tambahnya, tahun 2015 mendatang kita akan memasuki era komunitas ASEAN dimana akan terjadi pergerakan modal, tenaga ahli dan budaya, sehingga kerjasama yang digagas saat ini diharapkan akan memberi manfaat. Gatot juga menyebutkan bahwa hubungan sejarah Indonesia dan Malaysia terbilang erat sejak dahulu kala diantaranya Kesultanan Deli dengana Johor, Kerajaan  Melaka dengan Palembang, dan Kerajaan  Minang Kabau dengan Negeri Sembilan. Hubungan yang sudah lama terbina tersebut, kata Gatot, tidak akan terpisahkan hanya denan riak-riak kecil.

"Soal Tarian Tor Tor dan Alat Musik Gondrang Sembilan, kami di sumut tidak terprovokasi karna kami paham  bahwa pengakuan negara atas kedua seni itu bagian dari penghargaan," ujar Gatot yang disambut tepuk tangan hadirin.

Sementara itu Ketua Menteri Melaka yang juga adalah Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Datuk Seri Haji Mohd Ali Bin Mohd Rustam menyatakan bahwa Sumatera Utara memiliki potensi besar untuk kerjasama di bidang ekonomi. Dengan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari pencapaian pertumbuhan ekonomi nasional ditambah perdsgangan luar negri Sumut yang mengalami surplus US$ 6,93 Bilion, Rustam menyebutkan keingianan Melaka untuk berbagai pengalaman dslam bidang ekonomi."Dengan adana kerjasama yang lebih erat antara dua oihak, saya yakin kita akan mendapat manfaat yang lebih besar dalam bidang ekonomi, perdagangan, pendidikan, pelancongan, kebudayaan dan sebagainya," ujar Mohd Rustam.

Dia juga menyebutkan bahwa Melaka bersedia bertukar pengalaman dan keahlian dengan Pemerintah Provisi Sumut terutama dii bidang ICT, pengindahan dan pembersihan sungai serta teknologi hijau. Saat ini dalam satu minggu terdapat dua kali penerbangan langsung Medan-Melaka dan Melaka merupakan destinasi wisata kesehatan yang kera dikunjungi masyarakat Indoesia termasuk Sumut. Sementara itu, Sumut juga dikenal sebagai tujuan belajar bagi para pelahar Malaysia, dimana saat ini menurut Mohd. rustam ada sedikitnya 1.500 pelajar Malaysia di Sumut. Kedepannya melalui kerjasama Provinsi Bersaudara hubungan kedua wilayah dapat ditingkatkan dan saling menguntungkan.

Acara penandatangan LoI dilakukan dalam jamuan makan malam bersama dua pihak yang diisi dengan hiburan kesenian daerah Sumut. Hadir unsur Forum Komunikasi Pimpin an Derah, para tokoh masyarakat dan pemuda Sumut, pimpnan SKPD, dan rombongan pejabat dari Kerajaan Melaka.


No comments:

Post a Comment

Berikan komentar Anda untuk menilai setiap isi postingan, Admin melarang keras komentar yang berisi hal Porno,SARA/Rasis.
Terimakasih