Lhokseumawe | Seorang
pria yang mengaku bernama Abu Sumatera mengkalim dirinya sebagai orang
yang bertanggungjawab atas pengibaran bendera bintang bulan saat milad
ke 36 Gerakan Aceh Merdeka (GAM) berlangsung.Lhokseumawe, ON: Seorang
pria yang mengaku bernama Abu Sumatera mengkalim dirinya sebagai orang
yang bertanggungjawab atas pengibaran bendera bintang bulan saat milad
ke 36 Gerakan Aceh Merdeka (GAM) berlangsung.
Dalam
keterangan resmi yang dikirim melalui email kepada wartawan di Aceh,
Selasa (04/12/12). Abu Sumatera mengaku sebagai juru bicara Acheh
Sumatra National Liberation Front (ASNLF).
Dalam keterangan persnya, Abu Sumatera
mengaku bertanggung jawab atas pengibaran bendera bintang bulan di
seluruh pelosok Aceh. Abu juga menyayangkan sikap aparat kepolisian
yang menurunkan bendera tersebut dan mengutuk serdadu Indonesia yang
mengejar anggota mereka di wilayah Kota Lhokseumawe dan wilayah-wilayah
lain di Aceh pada malam tanggal 4 Desember 2012.
Abu Sumatera menambahkan , Mou Helsinki
telah batal dengan sendirinyan dikarenakan salah satu pihak yang
berunding telah membubarkan diri dengan sukarela dan menggantikan
namanya dengan KPA, padahal jelas-jelas dalam acara penandatangan Mou
dulunya antara pihak GAM dengan Pihak RI, jadi kalau salah satu pihak
telah membubarkan dirinya maka sudah jelas Perjanjian tersebut batal.
Menyikapi pernyataan Abu Sumatera itu,
juru bicara KPA wilayah Pasee, Nasrullah Dahlawi menjelaskan ,bahwa
pelaku penaikan bendera dan yang mengaku bernama Abu Sumatera sebagai
juru bicara ASNLF Aceh merupakan provokator dan tidak perlu
ditanggapi.Dan merupakan kelompok yang ingin mengacaukan Aceh dan harus
dicari oleh aparat keamanan.
Sumber : Obornews
No comments:
Post a Comment
Berikan komentar Anda untuk menilai setiap isi postingan, Admin melarang keras komentar yang berisi hal Porno,SARA/Rasis.
Terimakasih